Belum Usai Rafael Alun, Kini Muncul Eko Darmanto Kepala Bea Cukai Yogyakarta Dicap Hedon

 

Belum Usai Rafael Alun, Kini Muncul Eko Darmanto Kepala Bea Cukai Yogyakarta Dicap Hedon

Belum usai kasus Rafael Alun Trisambodo pejabat pajak eselon III yang diketahui memiliki harta fantastis, publik mulai memberikan sorotan kepada Eko Darmanto, Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta.

Belum usai kasus Rafael Alun Trisambodo pejabat pajak eselon III yang diketahui memiliki harta fantastis, publik mulai memberikan sorotan kepada Eko Darmanto, Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta. Eko diketahui memiliki harta belasan miliar dan kerap pamer kekayaan melalui akun media sosialnya.

Sorotan terhadap Eko Darmanto berawal dari cuitan di akun Twitter @logikapolitikid yang menyebut pejabat eselon III bea cukai memiliki koleksi mobil antik dan motor gede Harley Davidson serta beberapa barang branded . Kekayaan itu sering kali diperlihatkan melalui akun media sosialnyaNamun, sampai berita ini ditulis, akun Instagram Eko sudah tidak aktif.

"Eselon III Bea Cukai punya koleksi mobil antik dan moge Harley serta beberapa barang bermerek. #BeaCukaiHedon," tulis pengguna akun Twitter meramaikan tagar tersebut.

Kemewahan Kepala Bea Cukai Eko Darmanto

Dirangkum dari berbagai sumber, Eko Darmanto merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Direktorat (Ditjen) Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Sejak April 2022 lalu, dia mejabat sebagai Kepala Bea Cukai Yogyakarta. Eko merupakan orang yang sudah berpengalaman sebagai ASN Ditjen Bea dan Cukai Kemenkeu. Sebelum menempati posisinya sekarang, dia bertugas di Bea Cukai Purwakarta. 

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) yang dilaporkan Eko Darmanto pada 31 Desember 2021, hartanya mencapai angka Rp 15,7 miliar. Namun, harta itu masih harus dikurangi dengan utang berjumlah Rp9 miliar. Harta Eko sebesar Rp 12,5 miliar berbentuk dua tanah dan bangunan di Malang dan Jakarta Utara. Sementara itu, harta sebesar Rp 2,9 miliar lainnya tersebar ke dalam 9 alat transportasi dan mesin.

Eko diketahui memiliki sejumlah tunggangan mentereng. Kendaraan tersebut antara lain BMW sedan 2018 seharga Rp 850 juta, Mercedes Benz sedan 2018 seharga Rp 600 juta, Jeep Willys 1944 seharga Rp 150 juta, Chevrolet Bell Air 1955 Rp 200 juta, Toyota Fortuner 2019 seharga Rp 400 juta, Mazda 2019 seharga Rp 200 juta juta, Fargo Dodge 1957 senilai Rp 150 juta, Chevrolet Apache 1957 Rp 200 juta, dan Ford Bronco 1972 seharga Rp 150 juta.

Meskipun demikian, tidak ada satu pun moge yang dilaporkan dalam harta kekayaan Eko. Padahal, dia rutin memamerkan aksi di atas moge miliknya melalui media sosial.

Website yang serupa:

Realty Nusantara :

https://kinaryarealtynusantara.com/

Kaizen :

https://kaizenkonsultan.co.id/

Exellent team :

https://excellentteam.id/

UI UX :

https://kelasuiux.com/

Maestro :

https://maestrokontraktor.com/

Inovasika :

http://www.inovasika.id/

Komentar

Postingan Populer